Pola asuh orang tua adalah adalah suatu bentuk atau sikap orangtua kita dalam membina, berkomunikasi, membimbing, maupun mendidik anak dalam kesehariannya dengan tujuan untuk mendapatkan sesuatu yang terbaik bagi anaknya baik karir, kehidupan sosial, dan lain-lain.

Pola asuh orangtua juga memiliki sifat yang berbeda-beda loh, temen-temen juga pasti merasakan adanya perbedaan asuhan dari orangtua kalian dengan orangtua teman kalian. Orangtua kalian memiliki referensi pola pengasuhannya masing-masing bisa berasal dari pengalaman kehidupannya, atau pola asuhan yang sama dari orangtua terdahulu mereka, atau juga bisa berasal dari lingkungan orangtua kalian itu sendiri.

Apa saja sih jenis-jenis pola asuh orang tua itu?

1.Pola asuh otoriter

Pada pola asuh otoriter, disini orang tua lebih kepada mengatur, memerintah dan melarang anak. Contohnya orangtua yang selalu mengarahkan pendidikan atau sekolah sesuai apa yang orangtua inginkan dengan tanpa pertimbangan apa keinginan anaknya.

Pengaruh pola asuh otoriter terhadap perkembangan anak adalah anak menjadi tidak percaya diri, minder atau penakut, anak cenderung menjadi pemberontak bahkan dapat menjadi pribadi yang kacau (tidak terkendali), anak cenderung membenci figur “penguasa”, menghambat perkembangan kreativitas anak.

2. Pola asuh permisif

Bertolak dari pola asuh otoriter, pola asuh permisif ini justru orang tua cenderung membebaskan anak melakukan apa saja tanpa kontrol dari orangtua sendiri. Contohnya orangtua yang selalu mengizinkan anaknya menentukan apa pilhannya baik dalam pendidikan, atau jenjang karir anak. Pengaruh bagi perkembangan anak adalah anak menjadi manja dan cenderung egois, anak tidak suka bekerja keras, anak merasa ditelantarkan sehingga sulit untuk sukses, anak kurang memiliki kedisiplinan.

3. Pola asuh authoritarian

Pada pola asuh authoritarian, anak dapat melakukan hal apapun, dan menentukan apa yang dinginkan. Namun, disini orang tua tetap menjadi pengarah atau pengontrol. Contohnya orangtua yang mengizinkan anaknya memilih pilihan jurusan atau kampus yang di tuju namun dengan dibarengi dengan tanggung jawab anak. Orangtua juga memantau perkembangan anak tersebut. Komunikasi dan musyawarah menjadi kunci utama keberhasilan pola asuh ini. Pengaruh pola asuh ini terhadap perkembangan anak adalah anak lebih percaya diri, anak mengerti apa yang menjadi keinginan orang tua, ada kemungkinan besar, anak akan tumbuh menjadi anak yang ramah, dapat mendukung perkembangan kreatvitas.

Kenali pola asuh orangtua kalian dari sekarang, karena pola asuh orangtua akan membentuk kalian di kemudian hari. Hakikatnya pola asuh orangtua bertujuan untuk kebaikan anaknya, namun tidak semua pola asuh orangtua cocok cocok dengan kalian, kalian juga harus bisa memilih dan memilah apa yang baik yang bisa di ambil maknanya dari pola asuh orangtua.